Meski dianggap sehat, beberapa makanan sebenarnya malah tidak sehat. Hati-hati, hanya karena suatu produk terlihat sehat, tidak berarti ia sungguh-sungguh baik untuk kesehatan. Lihatlah daftar 6 makanan yang dianggap sehat tapi bisa berakibat buruk bagi kesehatan Anda dan sebaiknya tidak masuk daftar belanja bulan ini apalagi hanya karena merasa tak ingin repot. Ini adalah beberapa produk makanan yang diyakini baik untuk kesehatan, padahal sebenarnya tidak. Ingat, alat paling ampuh untuk mengukur nutrisi yang Anda butuhkan adalah pengetahuan tentang makanan yang Anda makan.
Buah kering memang kaya akan serat. Tapi ingat di dalamnya terdapat banyak gula dan sulfur yang dimasukkan sebagai pengawet. Namanya saja buah kering, setidaknya kandungan kalori dalam buah kering 3 kali lebih banyak dari buah segar. Satu kantong keripik pisang misalnya, mengandung 3 kali lipat kalori lebih banyak daripada buah pisang asli dan 20% lemak yang lebih tinggi.
Cara menghindari santapan ini tentu saja menggantinya dengan buah segar. Tak usah memaksakan diri menyantap buah yang jarang ditemui di pasaran. Pilihlah buah yang mudah didapat dan tentu saja yang fresh.
Bagi para atlet, energy bar seakan menjadi santapan wajib bagi orang yang membutuhkan kalori cepat namun tidak punya banyak waktu untuk makan. Bentuknya yang kecil dengan kandungan padat yang bisa memenuhi kebutuhan harian memang dianggap lebih simpel. Namun hati-hati jika menyantapnya dalam jumlah besar. Ketika tubuh kemasukan terlalu banyak kalori, karbohidrat, lemak, protein dan lain-lain, hati akan bekerja lebih keras untuk mencernanya. Pada akhirnya, ini bisa memicu kerusakan hati.
Suka bersantap pagi dengan roti gandum yang dipanggang di dalam oven portable? Gandum dianggap lebih sehat karena berserat tinggi namun rendah kalori. Tapi jangan berpikir bahwa seluruh produk gandum 100 persen baik untuk kesehatan. Kalau kandungannya tidak benar-benar 100 gandum, roti gandum yang Anda santap malah akan menaikkan kadar gula. Ini juga menyebabkan semua nutrisi hilang dari roti.
Jangan salah kaprah dengan iming-iming bebas lemak karena takut gendut. Sebenarnya, makanan yang bebas lemak malah tidak baik untuk kesehatan. Bukan lemak yang membuat kita gemuk, tapi gula. Kebanyakan yoghurt kemasan mengandung setidaknya 15 gram dalam setiap 200ml-nya. Apalagi kalau ada campuran perasa buahnya, semakin tidak sehat lagi.
Ganti yoghurt Anda dengan Greek Yoghurt. Untuk perasa, tambahkan irisan buah segar. Jika ingin rasa manis, masukkan beberapa sendok madu ke dalamnya.
Kedelai memang memiliki kandungan protein dan potassium yang tinggi. Tapi menenggak susu kedelai dengan tambahan rasa cokelat atau vanilla akan menaikkan kadar gulanya sebanyak 50 kalori per-cup. Cukup minum susu kedelai biasa atau ganti susu Anda dengan susu almond.
Alasan yang membuat kacang tanah bagus untuk kesehatan adalah kandungan lemak baik yang dimilikinya. Ketika suatu produk selai kacang mengaku rendah lemak, artinya mereka sudah mengeluarkan sebagian besar manfaat dari kacang tanah itu sendiri. Lantas apa yang tersisa? Tentu hanya setumpuk gula dengan kalori yang sama banyaknya. Sebenarnya, ketika sebuah produk dibuat dengan rendah lemak, artinya si produsen telah mengganti lemaknya dengan gula atau garam.
Lantas bagaimana cara mengakalinya? Anda bisa membuat selai kacang sendiri dan menambahkan gula secukupnya untuk mengatur asupannya. Kalau bisa, tanpa tambahan gula sekalian karena kacang saja sebenarnya sudah cukup menyehatkan.