Betawi sebagai salah satu suku di Indonesia ternyata tak hanya memiliki budaya yang menarik. Aneka sajian makanan Betawi yang berasal dari suku asli Jakarta ini sudah melegenda. Tidak hanya terkenal di ibukota, bahkan banyak dijual orang di daerah-daerah. Ini membuktikan bahwa Betawi punya ragam kuliner yang menggoda dan layak untuk Anda coba.
Anda bisa mencicipinya kala singgah ke ibu kota, atau mencoba memasaknya sendiri dengan peralatan dapur seperti kompor gas, kompor alumunium atau oven portable yang Anda miliki. Resep-resep makanan Betawi juga sangat mudah ditemukan di internet.
Kalau ingin mencoba berwisata kuliner dengan mencicipi makanan Betawi, tak usah bingung. Berikut 10 menu khas Betawi yang lezat dan tidak boleh Anda lewatkan dari daftar perburuan kuliner Anda di tanah Benjamin S ini!
Ingat Betawi, pasti akan langsung ingat dengan sotonya. Soto Betawi pertama kali dijual oleh Lie Boen Po di THR Lokasari, Prinsen Park. Sama seperti soto-soto di daerah lain, soto Betawi juga menggunakan aneka jeroan yang direbus di atas kompor alumunium hingga ¾ empuk. Setelahnya, jeroan dicampur dengan aneka bumbu dan santan.
Bersama potongan kentang goreng, potongan jeroan, daging, daun bawang, daun seledri dan jeruk limau, soto disajikan panas di dalam mangkok. Sajian ini makin mantap jika dinikmati bersama renyahnya emping melinjo.
Meski daerah lain mengenal menu sejenis, tak bisa dipungkiri bahwa semur jengkol paling lekat dengan orang Betawi. Jengkol empuk yang dimasak bersama kecap manis dan aneka bumbu seperti serai, lengkuas, cengkeh, lada, pala, bawang merah dan bawang putih ini memang paling sedap disajikan bersama sepiring nasi panas. Mantap!
Laksa Betawi memang sudah mulai sulit ditemukan sekarang. Namun, di beberapa titik di Jakarta, Anda masih bisa menemukan penjual penganan berbahan mi ini. Laksa sendiri merupakan masakan peranakan, hasil perpaduan kebudayaan Melayu dan Tionghoa.
Laksa Betawi berkuah kuning dengan aroma udang yang kuat. Selain dengan laksa yang besar mirip udon (mi tebal khas Jepang), kuahnya bisa dinikmati dengan ketupat, bihun dan perkedel tergantung selera Anda. Cara lain bersantap laksa Betawi adalah dengan menambahkan semur Betawi untuk memberikan tambahan rasa gurih dalam kuahnya.
Cari camilan khas Betawi? Kerak telor adalah jawaban yang paling pas. Jajanan yang biasa dibuat langsung oleh pedagangnya di atas kompor atau tungku api ini sangat mudah ditemukan, tidak hanya di Jakarta saja. Tapi sampai saat ini kerak telor masih menjadi salah satu makanan yang paling dicari oleh para wisawatan kala berkunjung ke ibu kota.
Kerak telor mirip dengan omelet namun dibuat dengan bahan beras ketan putih, telur ayam, udang ebi ditambah bawang merah. Di atasnya lalu ditaburi campuran kelapa sangrai, cabai merah, kencur, jahe, merica, garam dan gula. Teksturnya renyah dan pasti bikin Anda ketagihan!
Pindang bandeng adalah salah satu resep teman makan enak dari Betawi. Kuahnya kecokelatan dengan rasa gurih, manis dan pedas. Pindang bandeng dibuat dengan aneka bumbu seperti bawang merah, bawang putih, cabai merah, cabai rawit, kunyit, lengkuas, sereh, jahe dan lain-lain.
Cara memasaknya juga tergolong cukup mudah. Aneka bumbu yang sudah dihaluskan dimasak di dalam panci yang sudah mendidih di atas kompor gas atau kompor alumunium. Setelahnya ikan yang sudah dibaluri kecap dimasukkan. Masak dengan api kecil, jangan sering diaduk agar daging ikan tidak hacur. Tunggu hingga matang dan bandeng siap dinikmati sebagai lauk makan yang nikmat.
Nama ketoprak yang dikenal masyarakat Indonesia mengandung dua makna. Yang pertama mengacu pada kesenian drama dan gamelan khas Jawa, dan yang kedua adalah ketoprak yang mengacu pada santapan kuliner khas Betawi.
Ketoprak sendiri merupakan hidangan yang dibuat dengan bihun, tahu, tauge dan ketupat yang disiram kuah kacang yang sedap. Ketoprak banyak dijual oleh pedagang keliling dengan gerobak. Sekarang, di beberapa daerah di luar Jakarta, menu satu ini juga mulai banyak ditemukan.
Ingat gado-gado, ya ingat Betawi. Ya, hidangan yang juga punya versi Sunda ini (di tanah Sunda, gado-gado ini disebut lotek) dibuat dengan campuran sayuran yang direbus, dicampur jadi satu kemudian disiram dengan kuah kacang. Banyak orang menyebut gado-gado sebagai salad Betawi.
Selain sayuran, gado-gado biasanya dilengkapi irisan telur rebus, kentang dan ditaburi bawang goreng. Tambahan emping yang renyah atau kerupuk yang gurih akan menjadi pelengkap yang membuat sajian ini semakin sedap.Gado-gado bisa dimakan begitu saja, tapi juga bisa disantap bersama lontong, ketupat atau nasi putih sesuai selera.
Ketupat adalah makanan yang paling mudah ditemukan saat lebaran tiba. Selain disajikan bersama opor ayam, orang Betawi juga kerap menyantap ketupat bersama sayur khas Betawi. Sayur ini dibuat dengan campuran irisan buah pepaya muda dengan kacang panjang. Bersama aneka bumbu, sayur ini dimasak dengan santan.
Untuk menambah rasa, biasanya ketupat sayur khas Betawi disanpat bersama pelengkap seperti kerupuk kanji dan aneka semur. Ada semur telur, semur tahu, semur tempe atau bisa juga dinikmati dengan semur ayam.
Ketupat sayur Betawi adalah salah satu menu khas yang terkena dan dijamin enak. Salah satu penjual ketupat sayur yang terkenal di Jakarta adalah Ketupat Sayur Haji Mahmud di daerah Kebon Jeruk.
Dibanding menu lain, nasi ulam memang tak terdengar begitu familiar. Nasi khas Betawi ini memiliki cita rasa gurih yang tidak akan Anda temukan di tempat lain. Ada dua macam jenis nasi ulam yakni nasi ulam kering dan nasi ulam berkuah. Nasi ulam dibuat dengan campuran sambal, daun kemangi, kacang tumbuk dan tidak lupa serundeng.
Nasi ulam sendiri sebenarnya diadopsi dari hidangan Melayu. Bedanya, nasi ulam Betawi memiliki ciri khas yang membedakannya dengan yaitu tambahan dendeng sapi, telur dadar, tahu goreng dan kerupuk di dalamnya. Nasi ulam biasanya disajikan sebagai menu sarapan atau makan siang.
Hidangan ini sebenarnya merupakan makanan yang mudah ditemukan hampir di seluruh Indonesia. Nasi uduk dibuat dengan memasak beras dengan santan dan diberi aneka bumbu seperti pala, kayu manus, jahe, daun serai dan merica. Cara penyajian nasi uduk berbeda-beda tergantung daerahnya.
Orang Betawi pun sebenarnya memiliki cara berbeda-beda dalam menyajikan nasi uduk. Yang paling khas dari nasi uduk Betawi adalah tambahan sambal kacang sebagai pelengkapnya. Lauk-pauk pelengkapnya dapat dipilih sesuai selera. Ada telur, empal, ikan, daging ayam, tempe dan tahu.