Mendengar kata “roti”, siapa yang tidak tergiur? Makanan yang satu ini menjadi favorit oleh banyak orang. Baik anak-anak, remaja, orang dewasa, dan orang tua. Rasanya yang manis, teksturnya yang lembut, dan tambahan toping di atasnya sangat menggugah selera dan nafsu makan. Bercerita tentang roti, sudahkah kamu tahu bagaimana cara membuatnya? Ketika melihat seorang chef mengalis adonan roti dan memanggangnya ke oven, memang terlihat sangat mudah. Akan tetapi, membuat roti sebenarnya gampang-gampang susah. Banyaknya bahan yang perlu dicampurkan terkadang membuat bingung. Belum lagi langkah demi langkah memasukkan bahannya satu per satu. Jika salah satu langkah saja, maka adonan kue menjadi bantet. Ngga mau kan adonan kue hasil kreasimu bantet? Jika ingin membuat kue yang enak dan empuk, ini dia tips bikin roti lebih lembut yang wajib diketahui bagi pemula.
Bahan dasar pembuatan roti, antara lain:
Bahan dasar di atas bisa ditambahkan lagi dengan isi atau toping. Nah, kesalahan yang sering kali dilakukan para pemula adalah pemilihan bahan dasar yang kurang tepat. Misalnya, kualitas tepung dapat menentukan kelembutan roti yang dihasilkan.
Begitu juga dengan bagian yang lainnya. Sebelum kamu mulai membuat roti, buatlah catatan tentang bahan-bahan yang dibutuhkan dengan lengkap. Supaya tidak salah, belilah di toko bahan dan peralatan kue yang menyediakan bahan-bahan yang lengkap. Jangan lupa juga untuk memperhatikan merek dari setiap bahan dasar yang hendak dipakai. Karena merek juga akan berpengaruh terhadap cita rasa kue buatanmu.
Proses permentasi menjadi bagian yang tak kalah pentingnya ketika membuat adonan kue. Adonan yang sudah lembut dan kalir, sebaiknya didiamkan sebentar selama beberapa menit. Tutuplah adonan tersebut dan tempatkan di ruangan dengan suhu udara yang tepat. Tujuannya tak lain agar adonan kue mengembang secara sempurna.
Untuk mengetahui adonan kue sudah mengembang atau tidak, bukalah tutup adonan dan lihat sekilas. Jika adonannya sudah berserat, itu tandanya sudah mengembang. Jika belum berserat, silahkan diamkan selama beberapa menit kemudian.
Ada banyak variasi roti yang bisa kamu buat, baik roti tawar maupun roti isi. Hanya saja, roti isi tentu akan lebih enak, apalagi jika ditambahkan isi coklat, vanila, atau stroberi.
Saat mengisi roti, pastikan roti benar-benar dalam kondisi kering. Maksudnya tidak terkena air, semprotan, dan sebagainya. Roti yang hendak diisi juga tidak boleh dalam keadaan berminyak. Selain itu, isi roti juga harus pas, artinya tidak terlalu kering, tidak juga terlalu basah. Repot, ya?
Oke, setelah roti berhasil diisi, diamkan kembali roti selama beberapa menit. Ya, lakukan kembali proses fermentasi. Tidak ada batas waktu maksimum untuk proses fermentasi. Apabila kue sudah terlihat sempurna, maka kamu bisa lanjut ke langkah selanjutnya.
Setelah roti selesai diisi dan tampilan luarnya benar-benar sempurna, kini lanjut ke proses pemanggangan atau pengovenan. Seperti yang kita tahu, proses pemanggangan yang terlalu lama akan membuat roti gosong, keras, dan kering. Selain itu, rasanya juga akan sedikit pahit karena sudah gosong.
Nah, untuk menghindari overcooking pada saat pemanggangan, sebaiknya atur suhu api ketika memanggang. Disarankan untuk menggunakan oven aluminium HOCK yang sudah terbukti alat yang tepat untuk membuat kue. Selain itu, tentukan jangka waktunya, jangan terlalu lama, jangan juga terlalu cepat. Lakukan perkiraan waktu berdasarkan ukuran dari kue yang kamu buat. Jika ukurannya kecil dan porsinya sedikit, cukup dipanggang selama 7 menit saja. Untuk kue yang ukurannya besar, proses pemanggangan bisa mencapai 20 – 25 menit.
Roti yang baru saja diangkat dari oven aluminium tentu akan sangat panas. Untuk itu, biarkan kue tersebut dingin sesaat. Diamkan selama beberapa menit pada suhu udara normal. Setelah kue dingin, angkatlah dari oven tadi dan masukkan ke dalam wadahnya satu per satu secara perlahan.
Setelah semua kue selesai dipindahkan, simpanlah kue di dalam ruangan yang dingin. Tujuannya agar kue terasa empuk, renyah, dan enak. Hindari untuk terlalu sering “buka-tutup” kue, karena suhu udara di luar tidak baik untuk ketahanan kue tersebut.
Dengan mengikuti tips di atas dengan benar, maka kamu yang berstatus pemula sekalipun kini dapat bikin roti lebih lembut dan enak. Jika kue buatanmu gagal alias bantet, ayo coba dan coba lagi sampai hasilnya benar-benar enak dan empuk. Semoga bermanfaat!